Jenis nutrisi penting yang menjaga tekanan darah (hipertensi) agar stabil

Jenis nutrisi penting yang menjaga tekanan darah (hipertensi) agar stabil - Ketika seseorang sudah mendapat catatan menderita penyakit hipertensi atau sangat mudah sekali kondisi tekanan tensi darahnya naik, sangat dianjurkan mengotrol pola makannya lebih teliti dan selektif.

Hal ini karena tekanan darah sewaktu –waktu dapat berubah dengan cepat ketika mengkonsumsi makanan pemicu darah tinggi.

Memang menjadi problem tersendiri karna biasanya banyak sekali pantangan – pantagan makanan yang tidak boleh dilanggar, apalagi tensi dalam keadaan tidak normal.

Jenis nutrisi penting yang menjaga tekanan darah (hipertensi) agar stabil

Agar tensi darah menjadi normal kembali, diperlukan juga nutrisi dari makanan yang mampu mengontrol tekanan darah anda.

Nah, dalam artikel kali ini kita akan mengupas mengenai Jenis nutrisi penting yang menjaga tekanan darah (hipertensi) agar stabil. Apa saja itu? Untuk lebih jelasnya, yuk! Kita simak ulasan berikut ini.
 

#Nutrisi penting yang menjaga tekanan darah

Ketika kondisi darah anda mengalami penaikan, biasanya akan mengalami berbagai keluhan dan masalah seperti kepada terasa berat serta di iringi dengan susahnya beraktivitas, jika tensi darah tidak stabil maka kondisi korban akan terus memburuk, agar dapat menstabilnya biasanya terdapat suplemen atau obat penurun tekanan darah (hipertensi) yang telah diberikan oleh dokte.

Selain itu anda juga dapat menggunakan tips alternatif dengan mengkonsumsi makanan penurun tekanan darah, nah, jenis makanan apakah itu? Untuk lebih jelasnya simak ulasan berikut ini :
 

#1. Kalium – potasium
Kandungan kalium sangan banyak terdapat pada buah dan sayur, kebutuhan akan zat kalium (potasium) sangat dibutuhkan tubuh dalam menekan tensi darah yang naik, selain itu fungsi zat kalium (potasium) juga sebagai penekan terjadinya stroke akibat hipertensi.

Kita mengetahui kelebihan akan natrium dapat memicu naiknya tensi dan tekanan darah, namun hal ini berbeda dengan kalimu (potasium) justru kekurangan akan zat ini dapat menyebabkan masalah tekanan darah.

Artikel terkait lainnya : Tips mengontrol pola makan sehat Saat beribadah haji

Hal ini kerena Konsumsi kalium yang lebih akan meningkatkan konsentrasinya di dalam cairan intraseluler, sehingga cenderung menarik cairan dari bagian inti ekstraseluler dan menurunkan tensi dan tekanan darah hal ini karna kalium (potasium) merupakan ion utama yang menjadi kebutuhan dari cairan intraseluler tampa kandungan kalium (potasium) darah akan mudah mengalami ketidak stabilan sehingga menjai pemicu terkena hipertensi.
Jenis buah yang banyak mengandung kalium  (potasium) yaitu :

• Korma
• Pisang
• Apel
• jeruk

#2. Vitamin D
Kita mengetahui bahwa vitamin D sangat erat dengan kaitannya  dengan kesehatan tulang, namun juga berkaitan dengan kesehatan jantung.

Fungsi utama vitamin D terhadap tekanan darah manusia adalah Vitamin D diperlukan untuk membantu mengontrol tingkat kalsium dan memberikan kontribusi dalam pengaturan tekanan darah.

Untuk itu kebutuhan vitamin bagi penderita penyakit hipertenis sangat diperlukan untuk mengtrol tekanan darah pada jantung. Jenis makanan yang banyak mengandung vitamin D adalah:

• Jamur
• ikan tuna
• telur
• minyak ikan cod
• sosis
• kedelai (tahu – tempe)
• tiram

#3. Magnesium
Manfaat dan khasiat magenisium tidaklah sebaik dari kalium (potasium) dalam mengontrol tekanan darah manusia, namun walaupun demikian pengaruh terhadap penyakit hipertensi juga sangat banyak.  Makanan yang banyak mengandung magnesium diantaranya :

• kacang- kacangan
• biji-bijian
• ayam
• daging tanpa lemak

#4. Asam folat
Makanan penambah energi seperti karbohidrat yang telah di proses akan lebih baik ketimbang ketika bentuknya masih terlalu sederhana.

Jenis makanan itu bisa berupa serial, roti, dan bentuk tepung gandum dan ubi lainnya.

Kandungan asamp folat yang terdapat pada makanan serial, roti dan tepung berfungsi mencegah tekanan darah tinggi. Tapi perlu di ingat kebutuhannya harus tetap seimbang karna zat gula dalam makanan yang tinggi zat karbohidrat sangat tidak baik, takaran dan frekuensyi yang baik adalah 750mg/hari.

Nah, sekarang kamu sudah tahu bukan Jenis nutrisi penting yang menjaga tensi darah agar tetap stabil.

Memang tidak mudah menghindari berbagai makanan yang menjadi batasan bagi penderita tekanan darah tinggi. Namun perlu di ingat bahwa kesehatan itu malah, dan butuh niat dan investasi anda sendiri dengan tekad yang kuat.

Semoga artikel yang singkat ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda mengenai nutrisi penurun tekanan darah, sampai jumpa lagi pada artikel kesehatan lainnya, bye.

Baca juga :

7 penyebab utama penyakit hepatitis pada tubuh manusia

Gejala hepatitis dan tahapan penyakit hati (Liver)